Langsung ke konten utama

[AQUAFACT :Fakta Paus Sperma]

Kalian tau gak sihh?????  ternyata muntahan paus (ambergris) dari Paus Sperma digunakan untuk pengawet parfum lohhh.

Ambergris sendiri memang dikenal sebagai pengawet parfum yang berharga fantastis. Padahal setelah keluar dari tubuh paus, ambergris memiliki bau busuk dan berwarna persis seperti kotoran. Namun lama kelamaan, bau ini berubah menjadi wangi. Warnanya pun semakin lama berubah menjadi abu-abu. Dirangkum dari Scientific American, matahari, udara, dan air laut mengoksidasi massa ambergris, airnya pun terus menguap. Hal ini membuat ambergris mengeras dan pecah menjadi potongan yang lebih kecil yang mengambang di laut sebelum sampai ke bibir pantai. Potongan yang lapuk (sudah lama di laut), akan memancarkan aroma manis dan harum yang sering disamakan dengan bau tembakau, pinus, atau musk.
"Kualitas dan nilai dari ambergris ini bergantung pada berapa lama ia mengambang di laut atau menua," kata Bernard Perrin, pakar ambergris.

(sumber : https://sains.kompas.com/read/2017/11/16/170000523/mengenal-ambergris-yang-dimuntahkan-paus-sperma-di-bengkulu)

#aquafact #paussperma #ambergris #himakuaunsoed #siaptempur

_________________________
Add Himakua FPIK Unsoed on :
Instagram : Himakua_unsoed
Fanbase FB : Himakua FPIK Unsoed
Twitter : @himakua_unsoed
Line : @mzd1883v
YouTube : Himakua Unsoed

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[PRESS RELEASE WISUDA PERIODE SEPTEMBER Ke 137&138 ] Acara Wisuda Periode Ke-137 & Ke-138 telah dilaksanakan dengan penuh suka cita. Kamis, 8 Oktober 2020 telah berlangsung acara wisuda secara daring dan luring yang bertempat di GOR Soesilo Soedarman Unsoed. Sebanyak 39 mahasiswa FPIK dinyatakan lulus dan 12 orang diantaranya adalah mahasiswa Akuakultur. Selamat untuk kakak-kakak atas kelulusannya, semoga ilmu yang didapatkan dapat diterapkan dan kelak berguna bagi masyarakat sekitar. Salam sukses dan sehat selalu!!! BDP!!! SIAP TEMPUR!!  

Sejarah HIMAKUA UNSOED

HIMAKUA JPK UNSOED Perkembangan zaman dengan tuntutan terciptanya sumber daya manusia yang berpotensi untuk memanfaatkan sumber daya alam terutama sumber daya perikanan. Mahasiswa diharuskan untuk menguasai bidang yang ditekuni baik dari segi akademis maupun praktisi agarmampu bersaing pada dunia kerja yang memerlukan suatu kompeten terhadap daya saing yang tinggi. Untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan adanya daya dukung yang mampu mendukung dan mengapresiasikan kemampuan mahasiswa di bidang budidaya perikanan. Oleh karena itu, timbullah inisiatif dari para dosen (Drs. Mahaendro S, M.Si dan Rudy Wijaya S.Pi, M.Si) dan mahasiswa prodi Budidaya Perairan untuk membentuk suatu wadah yang dapat menampung minat, apresiatif dan keterampilan mahasiswa di bidang budidaya dengan memanfaatkan fasilitas yang telah tersedia di sekitar kampus JPK Unsoed. Maka terbentuklah suatu organisasi mahasiswa yang bernama Himpunan Mahasiswa Akuakultur (HIMAKUA). Himpunan Mahasiswa Akuakultur (HIM...
  [PRESS RELEASE : OPEN HOUSE] Selamat datang bagi mahasiswa baru Akuakultur di keluarga besar Himakua Unsoed !! Sambutan hangat kami curahkan penuh suka cita untuk menyambut keluarga baru Akuakultur Unsoed. Berlangsung pada Sabtu, 26 September 2020 secara virtual melalui Zoom, beberapa rangkaian acara penyambutan telah berlangsung. Walaupun berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, acara Open House secara virtual juga berjalan dengan baik serta kehangatan yang telah terjalin dalam kegiatan ini semoga membawa kita pada kejayaan. Selamat datang di Keluarga Besar Himakua untuk Akuakultur 2020 !! #Himakuaunsoed #SiapTempur #Akuakultur _________________________ Add Himakua FPIK Unsoed on : Instagram : Himakua_unsoed Twitter :  @himakua_unsoed Line :  @mzd1883v YouTube : Himakua Unsoed